Indikator Arus Uang Chaikin Forex Download

Analisis Teknis Pendidikan Forex Menyiapkan Contoh Jangka Panjang Jangka Panjang Lihatlah EURYEN 2004-pertengahan 2006: Menyiapkan Contoh Komprehensif Analisis pada bagian ini berfokus pada tampilan jangka panjang pasangan EURJPY. Oleh karena itu, kita akan memeriksa grafik harian sepanjang contoh. Inti dari latihan ini adalah untuk merasakan bagaimana indikator Aliran Uang Chaikin bekerja, dan jenis informasi dan sinyal yang dapat diberikannya. Sinyal dalam analisis ini datang perlahan, dan karena itu lebih cocok untuk trader jangka panjang. Karena cakrawala waktu untuk perdagangan dalam contoh komprehensif ini berkisar antara satu minggu sampai satu bulan, strategi dan analisis yang disajikan akan paling banyak diterapkan pada mereka yang menganggap diri mereka sebagai pedagang posisi. Analisis akan mencoba untuk: Mempelajari efek akumulasi dan distribusi pada pergerakan harga berikutnya melalui pengamatan indikator CMF. Gunakan CMF untuk mengenali pembuatan perdagangan yang bisa menguntungkan. Carilah tanda-tanda yang menunjukkan tren tradable yang jelas, dan perubahan atau pembalikan apa pun terhadap tren tersebut. Tentu saja, melakukan perdagangan yang menguntungkan dengan menggunakan indikator atau alat analisis teknis jauh lebih mudah bila dianggap sesuai kenyataan. Selama perdagangan langsung yang sebenarnya, CMF harus digunakan bersamaan dengan indikator lain untuk mendapatkan sinyal yang lebih banyak. Nilai Penggunaan dan Strategi Manajer CMF dalam mengkonfirmasi indikator utama atau jeda trendline, dan saat melihat tren dapat berubah saat pedagang memulai Mengumpulkan atau mendistribusikan pasangan tertentu. Sepanjang contoh ini, Akumulasi akan berarti pedagang membeli pasangan EURJPY. Koin Euro membeli Euro atau Yen beruang yang menjual Yen. Distribusi menyiratkan bahwa Euro menanggung kewalahan Euro bulls dan sekarang menjual pasangan EURJPY. Menjual pasangan EURJPY setara dengan membeli Yen dan oleh karena itu, selama distribusi, Yen bulls membengkak rekan dengan suku bunga Yen mereka. Jika kita melihat sebuah tren baru menuju akumulasi kita akan membeli Euro (buylong pasangan EURJPY). Sinyal untuk perubahan seperti itu akan menjadi pembalikan tren CMF ke bawah. Tren kenaikan baru akan dimulai sebagai palung di CMF. Selama CMF terakumulasi, ia akan menuju ke atas dari ukuran negatif, melewati garis nol, bergerak di atas level 10, dan kemudian melanjutkan ke arah 0,25. CMF bisa mencapai lebih tinggi dari 0,25 sebelum uang pintar mulai menjual pasangan. Jika kita melihat distribusi kita akan membeli Yen (sellshort pasangan EURJPY). Sinyal untuk tren penurunan baru akan menjadi pembalikan tren akumulasi CMF - puncak indikator CMF. Distribusi dimulai saat CMF turun dari 0,25 sampai 0,10 ke garis nol, dan jatuh lebih jauh ke -.10 dan -25. Analisis akan dimulai dengan sungguh-sungguh di halaman berikut dengan bulan April. Sebelum kita mulai pada sinyal April, pertama kita harus melihat sekilas bulan Maret. Selama bulan Maret, pasangan EURJPY turun tajam dari level tertinggi 138,50 ke level terendah 126,50. CMF menunjukkan bahwa uang mengalir ke Yen - tanda awal distribusi pasangan. Ketika harga mencapai puncak Marchrsquos, CMF setara dengan .10. Ketika harga menciptakan ukuran CMF rendah baru -.25. Dari titik ini agak signifikan perubahan trend tren pricersquos. Letrsquos melihat bagaimana kita dapat menggunakan indikator CMF untuk menunjukkan kepada kita kecenderungan pedagang dan melihat apakah akan memungkinkan untuk mendapatkan keuntungan dari sinyal-sinyalnya. Kalkulasi Teknis Analisis Keuangan Forex Rumus untuk Aliran Uang Chaikin adalah jumlah kumulatif Nilai Akumulasi Pendugaan untuk 21 periode dibagi dengan jumlah kumulatif volume selama 21 periode. Sejak 21 periode terakhir digunakan rumus tersebut menghasilkan moving averages. Aliran Uang Chaikin mengatakan: Jika pasangan mata uang tutup di paruh atas rentang perdagangannya pada hari tertentu dan volume kuat, pasangan ini terakumulasi. Jika tutupnya ditutup di bagian bawah kisarannya pada volume yang kuat, pasangan tersebut terdistribusi. Nilai CMF juga dapat digunakan untuk menunjukkan tekanan jual beli: Nilai yang terpental antara 0,1 dan -0,1 dan jika tidak, bertahan di sekitar garis nol tidak cukup kuat untuk menawarkan sinyal bullish atau bearish. Nilai di atas 0,1 dan di bawah -0,1 adalah indikasi tekanan beli dan jual masing-masing. Nilai di atas 0,25 dan di bawah -0,25 mengindikasikan pembelian dan penjualan yang kuat. Seperti indikator lainnya, Chaikin menyarankan untuk mencari perbedaan antara aksi harga dan osilator. Jika pasangan mata uang mengalami tren sementara CMF menggelinding dan turun, pasangan mata uang kemungkinan akan segera keluar setelahnya. Di sisi lain, jika tren pasangan mata uang turun sementara pantat CMF keluar dan mulai bergerak ke atas, pasangan akan cenderung mengikuti. ShareThis Materi yang disajikan di situs ini semata-mata untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai saran investasi atau perdagangan. Silakan lihat halaman pengungkapan risiko kami untuk informasi lebih lanjut. Penolakan Resiko: Perdagangan valas online membawa tingkat risiko yang tinggi ke modal Anda dan sangat mungkin kehilangan seluruh investasi Anda. Hanya berspekulasi dengan uang yang bisa Anda rugi. Perdagangan Forex mungkin tidak cocok untuk semua investor, oleh karena itu pastikan Anda benar-benar memahami risiko yang terlibat, dan carilah saran independen jika perlu.